kabarnusantara.online |Indramayu , - Kabar angin segar berhembus kencang dari Indramayu! Pemerintah Kabupaten Indramayu menunjukkan keseriusan tingkat tinggi dalam memberantas praktik premanisme yang selama ini dianggap menghambat laju investasi dan pertumbuhan ekonomi daerah. Langkah tegas ini bahkan mendapat dukungan penuh dari Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Indramayu.
Ketua IWO Indramayu, Kang Supardi, secara lantang menyatakan dukungannya terhadap pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Anti-Premanisme yang diinisiasi oleh Pemkab. Menurutnya, premanisme adalah batu sandungan utama bagi para investor yang ingin menanamkan modalnya di Indramayu.
"Saya menyambut baik inisiatif pembentukan Satgas ini. Harapannya jelas, iklim investasi bisa lebih sehat. Bayangkan, pabrik-pabrik berdiri kokoh, dan masyarakat Indramayu memiliki peluang kerja yang jauh lebih luas!" ujar Kang Supardi dengan nada optimis di sela-sela pertemuan di sebuah rumah makan di Desa Tambak, Selasa (13/05/2025).
Kang Supardi juga menyoroti potensi besar Indramayu yang selama ini terkesan terhambat oleh ulah oknum-oknum yang berlindung di balik "kekuasaan jalanan".
"Negara tidak boleh gentar sedikit pun terhadap perilaku premanisme. Ini adalah persoalan keberanian menegakkan hukum demi kepentingan seluruh masyarakat Indramayu," tegasnya.
Gayung bersambut, Wakil Bupati Indramayu, Haji Saefudin, SH., dengan mantap menegaskan komitmen penuh pemerintah daerah untuk memberantas habis praktik premanisme. Tujuannya satu: menciptakan Indramayu yang aman, nyaman, dan ramah bagi para investor.
"Kita punya visi yang jelas, menjadikan Indramayu sebagai tempat yang bukan hanya nyaman untuk ditinggali, tapi juga ideal untuk berinvestasi. Premanisme? Kita tekan habis-habisan! Jangan sampai proses perizinan dan investasi terganggu oleh oknum-oknum tak bertanggung jawab," jelas Haji Saefudin dengan nada penuh keyakinan.
Lebih lanjut, Haji Saefudin mengungkapkan bahwa langkah ini sejalan dengan instruksi tegas dari pemerintah pusat yang kini tengah gencar membentuk Satgas serupa di berbagai daerah. Ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk para insan media, untuk turut serta menjaga stabilitas dan ketertiban wilayah Indramayu.
"Isu premanisme ini bukan sekadar masalah kriminalitas biasa. Ini menyangkut langsung denyut nadi perekonomian daerah kita. Keamanan yang terjamin akan membuka lebar pintu lapangan kerja dan secara signifikan menekan angka pengangguran," tandasnya.
Sebagai bukti nyata keseriusan, Pemkab Indramayu telah menggelar apel siaga anti-premanisme. Langkah ini menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah tidak main-main dalam memberantas segala bentuk praktik premanisme yang meresahkan masyarakat.
Dengan pembentukan Satgas Anti-Premanisme ini, diharapkan Indramayu akan menjadi magnet bagi para investor, membuka peluang ekonomi yang lebih luas, dan memberikan harapan baru bagi masyarakat untuk kehidupan yang lebih sejahtera. Mari kita kawal bersama komitmen baik ini demi Indramayu yang lebih maju dan berkeadilan!
"Red"