NSP.online INDRAMAYU | Oknum anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Indramayu Jawa Barat, yang menjabat sebagai Kordiv SDM Organisasi dan Diklat, Saprudin, diduga terima aliran dana pada momen Pemilu 2024 kemarin.
Penerimaan aliran dana tersebut kabarnya diterima dari seseorang berinisial H.C yang merupakan tim sukses pemenangan atau orang kepercayaan salah satu Calon Legislatif (Caleg) DPR-RI dari salah satu partai politik.
Menurut keterangan narasumber yang layak dipercaya, kepada tim media mengungkapkan bahwa dugaan aliran dana tersebut diperuntukan untuk memuluskan kecurangan dan atau penggelembungan suara seorang caleg RI dari salah satu partai politik, uang tersebut di berikan oleh Tim sukses caleg dari jakarta ke orang kepercayaan yang ada di Indramayu yang di kabarkan sosok seorang pengusaha untuk di serahkan ke Bawaslu dan KPUD kabupaten Indramayu melalui Saprudin.
(18/02/24).
" Orang yang di tunjuk untuk menerima uang namanya Saprudin alias ciprut dia kerja di Bawaslu, selanjutnya uang tersebut di distribusikan juga ke Maskur ketua KPUD." Jelas Narsum.
" Sementara orang yang diperintah beliau untuk untuk masuk ke ciprut dan menyerahkan uang tersebut namanya HC, uang tersebut diserahkan kurang lebih satu Minggu sebelum pemilihan."Tambahnya.
Dihari yang berbeda, tim media kemudian menemui Kordiv SDM Organisasi dan Diklat Bawaslu Kabupaten Indramayu, Saprudin, guna dimintai konfirmasi terkait informasi tersebut diatas, pada Rabu (20/03/2024).
Diruangan kerjanya, Saprudin membantah tudingan tersebut. Ia menyatakan, bahwa informasi terkait dugaan aliran dana yang telah diterimanya dari inisial HC, oknum tim sukses pemenangan atau orang kepercayaan salah satu Caleg tingkat RI itu tidak benar.
Meski begitu, Saprudin juga mengakui bahwa dirinya sudah saling kenal dengan inisial HC, yang merupakan tim sukses pemenangan salah satu Caleg tingkat RI dari salah satu partai politik.
"Saya pastikan itu tidak ada, dengan HC (nama diinisialkan) memang kenal."Tepis Safrudin dengan singkat.
Hingga berita ini tayang, tim media masih berupaya mencari keberadaan sosok inisial HC guna dimintai konfirmasi terkait informasi ini. (Red)